Dua Nelayan Tewas Ditembak Kapal Asing
Belawan,Kapal Angkatan Laut (KAL) Pangkalan Utama TNI Angkatan Laut (Lantamal) I Belawan dan kapal Satuan Polisi Air (Sat Pol Air) Belawan masih menguber pelaku penembakan yang menewaskan dua anak buah kapal (ABK) Kapal Motor (KM) Baginda I di perairan Selat Malaka, Ujung Tamiang, Kabupaten Aceh Timur. Akan tetapi, sampai hari Sabtu (28/10) belum diperoleh laporan apakah sudah berhasil ditangkap atau belum.

Maryati Ditemukan Tewas di Hutan Paliyan
Leher Dijerat, Mulut Dibungkam Dedaunan Kering
Wonosari, Mayat seorang wanita, yang diketahui bernama Maryati (18) warga Dawung Kecamatan Gedangsari Gunungkidul, ditemukan di tengah hutan Cangkrng Desa Karangasem Kecamatan Paliyan, Sabtu pagi (28/10). Saat ditemukan, leher Maryati terjerat tali plastik. Perempuan malang ini dibunuh secara kejam.

Penjaga Malam Tewas Dibacok Perampok
Widodo (30) seorang penjaga malam tewas di tangan tiga perampok, Sabtu (28/10) dini hari, saat menjaga sebuah rumah di Jl. Haji Nohin, Ragunan, Jakarta Selatan. Pria yang sehari-harinya bekerja sebagai sopir mikrolet itu, ditemukan berlumuran darah dengan luka-luka bekas bacokan di sekujur tubuhnya.

Kasus Pembunuhan Maryati
Sepekan Sebelumnya Mengaku Terima Ancaman
Wonosari, Teka-teki masih menyelimuti kasus pembunuhan Maryati (18), yang mayatnya ditemukan di hutan Cangkring, Desa Karangasem, Kecamatan Paliyan, Kabupaten Gunungkidul, dengan leher dijerat tali plastik serta mulutnya disumbat dedaunan, Sabtu (28/10). Namun, dari cerita keluarganya, perempuan warga Dawung, Kecamatan Gedangsari, Gunungkidul itu diduga punya masalah yang rumit.

Bocoran Dokumen Tragedi Priok:
Benny dan Try Terlibat Pembantaian
Jakarta: Jenderal (Purn) L. Benny Moerdani dan Jenderal (Purn) Try Soetrisno disebut bertanggung jawab terhadap jatuhnya korban dalam Tragedi Tanjungpriok 12 September 1984. Benny, yang ketika itu menjabat sebagai Pangab/Pangkopkamtib, dan Try sebagai Pangdam Jaya diduga telah melakukan pelanggaran HAM berat dan harus bertanggung jawab secara hukum. 

Gerombolan Bersenjata Bunuh 11 Anggota Keluarga di India Timur
Patna, India. Sabtu, 14 oktober 2000, sejumlah 11 anggota keluarga dari kasta rendah terbunuh dalam serangan bersenjata hari ini. Keluarga Hindu itu dipaksa untuk meninggalkan kawasan yang sampai saat ini masih dalam sengketa antarkasta. Penyerang menyerbu keluarga dari Kasta Yadav dan menembaki mereka dengan senjata otomatis.

KASUS PEMBUNUHAN DI BANYUMAS 
Diduga karena Penggandaan Uang 
PURWOKERTO-Latar belakang kasus pembunuhan sadis terhadap Ibnu Darmawan, warga Desa Makam Haji, Kartosuro, Sukoharjo, yang juga karyawan Bank Niaga Ungaran mulai menunjukkan titik terang. Sebelumnya, jenazah Ibnu Darmawan ditemukan Petugas Serse Polwil Banyumas dengan membongkar tanah yang dicor rapi di pekarangan milik Karno, warga Desa Tunjung, Jatilawang, Banyumas, Selasa (10/10) malam. Saat ditemukan, jenasah dalam kondisi membusuk dan membengkak. 

Laporan dari Kupang
Pengakuan Tersangka Pembunuh Staf UNHCR

Kupang: Aksi Pembunuhan atas staf UNHCR tanggal 6 September lalu merupakan akumulasi dari kebencian dan dendam warga prointegrasi terhadap hasil jajak pendapat di Timor Timur. Dendam ini sudah dimulai sejak mereka masih hidup di Tim-Tim, hingga di kamp pengungsian, dan kemudian mencapai puncaknya saat terjadi pembunuhan terhadap mantan komandan Laksaur, Olivio Mendoza. 

Di Cilacap, Sopir Truk Dibunuh 
MAYAT DITEMUKAN DI SEMAK BELUKAR 

CILACAP- Susarno (32) pengemudi truk ‘Timbul Jaya’ warga Rt 04/04 Desa Tritih Wetan Kecamatan Jeruklegi, Cilacap, ditemukan tewas. Mayatnya ditemukan oleh Eko Priyono (20) warga setempat, tergeletak di semak belukar sekitar Jl Semingkir Grumbul Kreweng, Desa Tritih Lor, Jeruklegi, Jumat (13/10) sekitar pukul 11.00. Diduga ia menjadi korban pembunuhan. 

Tragedi Berdarah Wamena 
30 Korban Tewas Dan 40 Luka Parah 
7 Oct 2000 20:33:46 WIB 
Sentani, Jayapura: Tragedi berdarah di Wamena, ibukota Kabupaten Jayawijaya, Irian Jaya, sejak Jumat (6/10) hingga Sabtu (7/10) siang telah mengakibatkan 30 warga tewas dan 40 orang lainnya mengalami luka parah dan Selatan Dibunuh ringan, sementara situasi masih tegang. Demikian dilaporkan Aparat Satgas Papua dari Sentani, Jayapura, Irian Jaya, Sabtu (7/10) malam.

SORONG PAPUA BARAT:
Rakyat Kibarkan Bendera Papua Barat
3 Ditembak Mati Aparat Keamanan, 12 luka-luka dan 23 Orang Ditahan
(Sorong, 22 Agustus 2000)Apa yang dikhawatirkan LSM dan Gereja-Gereja di Papua Barat seperti dimuat dalam Siaran Pers mereka pada tanggal 15 Agustus 2000 tentang  kemungkinan terjadinya konflik di Papua Barat sehubungan dengan ribuan pasukan an-organik (TNI dan Brimob) yang terus-menerus dikirim ke Papua Barat  dan sikap rakyat Papua yang menolak menurunkan bendera Papua Barat "Bintang Fajar". Kekhawatiran tentang pecahnya konflik, terutama antara aparat keamanan dan rakyat akhirnya pecah juga di kota Sorong Papua Barat  tanggal 22 Agustus 2000. Laporan tentang peristiwa tersebut diturunkan oleh  ELS-HAM Papua Barat.

Lanjutan Kasus Priok
Hasil Sementara Forensik Korban

Jakarta: Delapan kerangka mayat korban Peristiwa Tanjungpriok yang berasal dari kuburan wakaf Kramat Ganceng, Pondok Ranggon, Jakarta Timur, akan diserahterimakan dari Komnas HAM kepada keluarga korban di RSCM, Jakarta, Senin (25/9) sekitar pukul 11.00 WIB. Saat ini telah teridentifikasi empat orang, yaitu Arkam, Nana Sukarna, Bachtiar, dan Zaini. Meskipun dokter belum memberitahukan, tetapi sudah ditulis di peti mayat, ujar Ketua Yayasan 12 September 1984, Dewi Wardah, kepada TEMPO Interaktif via telepon, Jumat (22/9) malam. 

Penggalian Korban Priok
Tim Forensik Temukan Lima Kerangka Lagi

Jakarta: Tim Forensik peristiwa Tanjungpriok kembali berhasil menemukan lima kerangka mayat baru di sekitar pekuburan Kramat Genceng, Pondok Rangon, Jakarta Timur, Rabu (13/9) pagi. Kelima mayat tersebut ditemukan setelah tim forensik melakukan penggalian selama lebih kurang satu jam. Dengan ditemukannya kelima kerangka baru ini, maka delapan kerangka mayat yang diduga korban peristiwa Tanjungpriok telah berhasil ditemukan dan penggaliannya berhasil diselesaikan. 

Penggalian Makam Korban Priok:
Delapan Mayat Ditemukan di Pondok Rangon

Jakarta: Ketua Tim Tindak Lanjut Hasil Komisi Pemeriksa dan Penyelidik Pelanggaran Hak Asasi Manusia Tanjungpriok (KP3T), Koesparmono Irsan, Rabu (13/9) sore di Kramat Ganceng, Pondok Rangon, menyatakan bahwa kerangka ke-8 yang diangkat akan lebih dulu diperiksa untuk membuktikan apakah mayat itu termasuk korban Priok atau bukan. 

Penggalian Makam Korban Priok:
Kondisi Mayat di Pondok Rangon Seperti di Mengkok

Jakarta: Setelah sempat mengalami perdebatan, akhirnya penggalian kubur korban kasus Tanjungpriok di Pekuburan Kramat Ganceng, Pondok Rangon, Selasa (12/9) sore, berlangsung mulus. Tim dokter forensik dapat menyelesaikan pengangkatan ke-3 kerangka sesuai waktu yang direncanakan pukul 16.00 WIB. 

Pembantaian Mengenaskan Etnik Albania
Terbukti sudah pembantaian Serbia terhadap etnik Albania setelah laporan forensik lengkap tragedi 15 Januari 1998 itu. Serbia tak bisa membantah lagi adanya pembantaian mengerikan di Benua Eropa yang disebut-sebut kawasan yang menghormati hak asasi manusia. Laporan itulah menjadi salah satu alasan mengapa NATO melancarkan gempuran militer.